WELCOME TO MY BLOG'S---"FRANSISKUS ANDUT PANGALAYO-" ---SEMOGA BISA BERMANFAAT BUAT PEMBACA ---SEPUTAR MENJALIN ONLINE---

Tuesday, February 7, 2012

Sekilas Mengenai Pabayo

Bambu yang di raut "PABAYO"

Pabayo  merupakan salah satu bahan pelengkap untuk upacara adat bagi suku dayak di pulau Kalimantan, Khususnya Kalimantan Barat Orang dayak biasanya meggunakan  pabayo ketika di suatu kampung atau tempat tinggal mereka sedang berlangsung pesta adat atau gawai. Menurut kepercayaan suku Dayak Kanayat’n, adat istiadat pabayo diturunkan dari tradisi Ne Baruakng Kulub. Pabayo merupakan lambang adat dayak yang memberikan arti kesuburan dan kesejahteraan. Pabayo terbuat dari beberapa ruas bambu yang diraut dengan tehnik tertentu sehingga kelihatan lebih indah. Pabayo digunakan orang dayak  sebagai perlengkapan adat. Tahapan dalam membuat pabayo yang pertama yaitu pilih dahulu bambu yang akan kita jadikan pabayo dan biasanya bambu yang lebih tua dan tidak bisa sembarang bambu yang kita pakai. setelah itu bambu tersebut dijemur supaya nantinya dapat diraut dengan mudah. Tidak banyak orang yang bisa membuat pabayo, hanya orang-orang tertenu saja dan sudah mahir yang dapat membuat pabayo.
Dalam meraut pabayo, biasanya ada 3-5 ruas dari sebatang bambu yang di pakai yang paling tinggi biasanya 7 ruas dan jumlahnya harus ganjil. Pabayo balungkur adalah rautan pabayo yang paling besar yang tingginya mencapai 7 rautan atau 7 tingkatan.

Hanya ini sekilas mengenai Pabayo yang Penulis ketahui, mungkin kurang lebihnya penulis minta maaf.mudah-mudahan di kesempatan berikutnya segala pertanyaan-pertanyaan dari pembaca yang budiman dapat penulis jawab. 

No comments:

Post a Comment